Bagai Layang-layang
November 10, 2020
Kisah sebuah layangan yang dulu dipegang erat pemiliknya, tak boleh siapapun membuatnya robek meski sedikit
Layangan itu selalu bersamanya, tali layangan dipegang sangat erat khawatir angin membawanya pergi
Lain dulu lain sekarang, ia biarkan layangan itu robek tanpa pernah menambalnya, ia biarkan angin menerbangkannya karena ia punya satu layangan dalam genggaman
Layangan itu memang masih ia pegang talinya, tapi tidak sekencang dulu
Robekan layangan ia biarkan menganga tidak seperti dulu yang ia cepat menutupnya
Ia disibukkan dengan layangan dalam genggaman bagai permata menjaganya
Sedang layangan yang sudah robek ia biarkan untuk menutup sendiri robekannya